Contoh Mobilitas Sosial Horizontal: Menjadikan Perubahan sebagai Ajakan Menghasilkan Perbaikan
Halo Sobat Gonel!
Apakah kamu termasuk orang yang ingin mencapai kesuksesan di bidang pekerjaan atau memiliki pola hidup yang lebih baik? Atau bahkan kamu termasuk orang yang ingin meningkatkan kualitas hidup keluarga? Jika ya, kamu harus tahu tentang konsep mobilitas sosial. Mobilitas sosial adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari satu posisi ke posisi yang lain dalam suatu struktur sosial. Ada dua jenis mobilitas sosial, yaitu vertikal dan horizontal. Pada kali ini, kita akan membahas mobilitas sosial horizontal.Mobilitas sosial horizontal terjadi ketika seseorang tidak meningkat ke posisi yang lebih tinggi atau turun ke posisi yang lebih rendah dalam struktur sosial, melainkan berpindah ke posisi lain di tingkat yang sama. Terdapat beberapa contoh dari mobilitas sosial horizontal seperti yang akan dibahas di bawah ini.
Contoh Mobilitas Sosial Horizontal Yang Sering Terjadi
1. Penjual Batik yang Beralih Menjadi Pemilik Toko Baju Mobilitas sosial horizontal dapat terjadi ketika seorang penjual batik yang sudah berhasil dalam penjualannya, mempunyai pengetahuan dan keterampilan dalam bisnis yang sama, memutuskan untuk beralih menjadi pemilik toko baju. Dalam hal ini, dia hanya berpindah pada tingkat yang sama dalam struktur sosial, yaitu sebagai pedagang.2. Pegawai yang Berpindah ke Departemen yang Berbeda Pegawai yang sebelumnya bekerja di bagian keuangan, memutuskan untuk berpindah ke departemen pemasaran. Dalam hal ini, dia menempati posisi yang sama di dalam struktur sosial, yaitu sebagai pegawai. Namun, dia memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat membantunya untuk mengembangkan karirnya di masa depan.3. Karyawan yang Menjadi Pekerja Lepas Seseorang yang sebelumnya bekerja di kantor, memutuskan untuk menjadi pekerja lepas. Dia memutuskan untuk bekerja dari rumah dan memilih pekerjaan yang sesuai dengan kemampuannya. Meskipun dia tidak meningkat ke posisi yang lebih tinggi, dia mampu memberikan kontribusi yang lebih baik dan lebih produktif dalam struktur sosial.4. Pengusaha yang Berpindah ke Sektor Berbeda Seseorang yang sebelumnya memiliki bisnis di bidang kuliner, memutuskan untuk berpindah ke bidang keuangan. Meskipun dia masih menjadi seorang pengusaha, dia memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru dalam bidang keuangan.
Kelebihan Contoh Mobilitas Sosial Horizontal
1. Menciptakan Peluang Baru Mobilitas sosial horizontal membuka peluang baru bagi individu untuk memperbaiki kualitas hidup dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial. Dengan berpindah ke posisi yang sama di tingkat yang berbeda atau berpindah ke bidang yang berbeda, seseorang dapat memperoleh pengalaman baru serta peluang untuk berkembang dan menghasilkan perubahan yang lebih besar dalam hidupnya.2. Memberikan Keterampilan Baru Mobilitas sosial horizontal memberikan kesempatan bagi individu untuk memperoleh keterampilan baru. Dengan berpindah ke posisi yang sama di tingkat yang berbeda atau berpindah ke bidang yang berbeda, individu mampu memperoleh keterampilan baru yang dapat meningkatkan kemampuan kerjanya dan meningkatkan kualitas hidupnya.3. Meningkatkan Produktivitas Mobilitas sosial horizontal dapat meningkatkan produktivitas individu dan struktur sosial. Dengan memperoleh keterampilan baru dan pengalaman baru, individu dapat meningkatkan produktivitasnya dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial.4. Meningkatkan Kualitas Hidup Mobilitas sosial horizontal dapat meningkatkan kualitas hidup individu dan keluarganya. Dengan memperoleh keterampilan baru dan pengalaman baru, individu dapat memperoleh penghasilan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidupnya serta keluarganya.
Kekurangan Contoh Mobilitas Sosial Horizontal
1. Persaingan yang Lebih Tinggi Mobilitas sosial horizontal memerlukan persaingan yang lebih tinggi. Individu harus bersaing dengan individu lain di tingkat yang sama dalam struktur sosial atau dalam bidang yang sama. Persaingan ini dapat membuat individu merasa stress dan tidak nyaman.2. Kesulitan dalam Menemukan Kesempatan Baru Mobilitas sosial horizontal mungkin sulit untuk dicapai bagi individu yang tidak memiliki akses kesempatan yang sama. Beberapa orang mungkin mengalami kesulitan dalam menemukan kesempatan baru, terutama jika mereka tidak memiliki jaringan sosial yang luas atau akses ke sumber daya yang cukup.3. Keterbatasan dalam Pilihan Mobilitas sosial horizontal dapat menghadirkan keterbatasan dalam pilihan individu. Beberapa individu mungkin merasa terjebak dengan pekerjaan atau posisi yang sama selama bertahun-tahun karena tidak mampu menemukan peluang baru atau tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk memperoleh keterampilan baru.4. Tidak Ada Kenaikan Gaji yang Signifikan Mobilitas sosial horizontal mungkin tidak memberikan kenaikan gaji yang signifikan. Individu dapat tetap berada di posisi yang sama dalam struktur sosial atau dalam bidang yang sama, meskipun mereka memperoleh keterampilan baru atau pengalaman baru. Hal ini dapat menyebabkan frustrasi dan kekecewaan yang berkepanjangan.
Tabel Contoh Mobilitas Sosial Horizontal
No |
Contoh |
Penjelasan |
|---|---|---|
1 |
Penjual Batik yang Beralih Menjadi Pemilik Toko Baju |
Seorang penjual batik yang sudah berhasil dalam penjualannya, memilih untuk beralih menjadi pemilik toko baju. |
2 |
Pegawai yang Berpindah ke Departemen yang Berbeda |
Seorang pegawai yang sebelumnya bekerja di bagian keuangan, memutuskan untuk berpindah ke departemen pemasaran. |
3 |
Karyawan yang Menjadi Pekerja Lepas |
Seseorang yang sebelumnya bekerja di kantor, memilih untuk menjadi pekerja lepas. |
4 |
Pengusaha yang Berpindah ke Sektor Berbeda |
Seseorang yang sebelumnya memiliki bisnis di bidang kuliner, memutuskan untuk berpindah ke bidang keuangan. |
FAQ Contoh Mobilitas Sosial Horizontal
Apa itu Mobilitas Sosial Horizontal?
Mobilitas sosial horizontal adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari satu posisi ke posisi yang lain dalam suatu struktur sosial pada tingkat yang sama.
Apa Kelebihan dari Contoh Mobilitas Sosial Horizontal?
Mobilitas sosial horizontal membuka peluang baru bagi individu untuk memperbaiki kualitas hidup dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial. Dengan berpindah ke posisi yang sama di tingkat yang berbeda atau berpindah ke bidang yang berbeda, seseorang dapat memperoleh pengalaman baru serta peluang untuk berkembang dan menghasilkan perubahan yang lebih besar dalam hidupnya.
Apa Kekurangan dari Contoh Mobilitas Sosial Horizontal?
Mobilitas sosial horizontal memerlukan persaingan yang lebih tinggi dan mungkin sulit untuk dicapai bagi individu yang tidak memiliki akses kesempatan yang sama. Beberapa individu mungkin merasa terjebak dengan pekerjaan atau posisi yang sama selama bertahun-tahun karena tidak mampu menemukan peluang baru atau tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk memperoleh keterampilan baru.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Penting dalam Masyarakat?
Mobilitas sosial horizontal penting dalam masyarakat karena membuka peluang bagi individu untuk memperoleh pengalaman baru, meningkatkan kemampuan kerjanya, meningkatkan kualitas hidup, dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial.
Bagaimana Cara Meningkatkan Mobilitas Sosial Horizontal?
Untuk meningkatkan mobilitas sosial horizontal, individu dapat mencari peluang baru, memperoleh keterampilan baru secara teratur, membangun jaringan sosial yang luas, dan terus belajar agar dapat mengembangkan karirnya dan meningkatkan kualitas hidupnya.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Selalu Positif?
Tidak selalu. Mobilitas sosial horizontal dapat memberikan keuntungan dalam pengembangan karir dan kualitas hidup individu, tetapi dapat pula menimbulkan persaingan yang tinggi dan menghadirkan keterbatasan dalam pilihan yang tersedia.
Apa yang Membuat Contoh Mobilitas Sosial Horizontal Berbeda dengan Jenis Mobilitas Sosial Lainnya?
Contoh mobilitas sosial horizontal terjadi ketika seseorang berpindah ke posisi lain pada tingkat yang sama dalam struktur sosial, sedangkan mobilitas sosial vertikal terjadi ketika individu berpindah ke posisi yang lebih tinggi atau lebih rendah dalam struktur sosial.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Harus Dilakukan Secara Rutin?
Tidak harus secara rutin. Mobilitas sosial horizontal dilakukan ketika individu merasa perlu untuk memperoleh pengalaman baru atau mencari peluang baru untuk mengembangkan karirnya dan meningkatkan kualitas hidupnya.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Berlaku bagi Semua Orang?
Ya. Mobilitas sosial horizontal berlaku bagi semua orang, tidak peduli status ekonomi, jenis kelamin atau asal usul.
Berapa Kali Sebaiknya Melakukan Mobilitas Sosial Horizontal?
Tidak ada jumlah yang pasti. Individu dapat melakukan mobilitas sosial horizontal sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Memerlukan Biaya yang Besar?
Tidak selalu. Mobilitas sosial horizontal dapat dilakukan tanpa biaya yang besar. Beberapa individu dapat mencari kesempatan baru di dalam organisasi tempat mereka bekerja atau dengan memperoleh keterampilan baru dengan mengikuti kursus atau pelatihan online.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Memerlukan Bantuan Orang Lain?
Tidak selalu. Beberapa individu mungkin mendapatkan bantuan dari orang lain untuk memperoleh kesempatan baru atau memperoleh keterampilan baru, tetapi banyak yang dapat mencari peluang baru atau belajar sendiri tanpa bantuan orang lain.
Apakah Mobilitas Sosial Horizontal Dapat Meningkatkan Harga Diri?
Ya. Mobilitas sosial horizontal dapat meningkatkan harga diri individu dengan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial dan meningkatkan kualitas hidup.
Kesimpulan
Mobilitas sosial horizontal adalah konsep yang penting bagi individu dalam mencapai kesuksesan dan meningkatkan kualitas hidup. Ada beberapa contoh mobilitas sosial horizontal seperti berpindah ke posisi lain pada tingkat yang sama dalam struktur sosial atau berpindah ke bidang yang berbeda. Mobilitas sosial horizontal memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan secara seksama sebelum dilakukan. Namun, dengan cara yang tepat, mobilitas sosial horizontal dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap struktur sosial.
Penutup
Dalam melakoni mobilitas sosial horizontal, ada banyak faktor yang harus diperhatikan, seperti motivasi, kemampuan dan kesempatan. Semoga artikel ini dapat membantu untuk memahami konsep mobilitas sosial horizontal dan memberikan wawasan baru bagi pembaca untuk mengembangkan karir dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
