Contoh Biaya Overhead Tetap

Halo Sobat Gonel, Apa itu Biaya Overhead Tetap?

Biaya overhead tetap adalah biaya yang tidak berubah meskipun volume produksi atau penjualan meningkat atau menurun. Biaya overhead tetap terdiri dari biaya-biaya yang harus dibayar oleh sebuah perusahaan, seperti sewa, gaji karyawan tetap, listrik, dan biaya telepon.Overhead tetap sering ditemukan dalam perusahaan industri dan produsen barang, di mana biaya overhead merupakan bagian penting dari biaya total produksi.Namun, biaya overhead tetap dapat menjadi beban pada perusahaan jika tidak dikelola dengan baik. Artikel ini akan membahas contoh biaya overhead tetap, kelebihan dan kekurangan, serta bagaimana mengelola biaya overhead tetap dengan efektif.

Contoh Biaya Overhead Tetap

1. Sewa dan perawatan gedung

Sewa dan perawatan gedung termasuk dalam biaya overhead tetap karena biaya tersebut tidak berubah walaupun perusahaan tidak memproduksi apa-apa. Contoh perusahaan yang memiliki biaya overhead tetap seperti ini adalah perusahaan properti, perguruan tinggi, atau kantor-kantor pemerintah.

2. Gaji karyawan tetap

Gaji karyawan tetap seperti manajer, akuntan, dan sekretaris merupakan bagian dari biaya overhead tetap. Meskipun volume produksi berkurang, gaji mereka tetap sama. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhitungkan dengan cermat jumlah karyawan tetap yang dibutuhkan.

3. Biaya listrik dan air

Meskipun volume produksi atau penjualan berkurang, biaya listrik dan air perusahaan tetap sama. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhitungkan penggunaan energi dan air dengan efektif.

4. Biaya telepon

Biaya telepon seperti tagihan bulanan dapat menjadi biaya overhead tetap. Oleh karena itu, perusahaan harus memilih paket telepon yang tepat dengan memperhitungkan kebutuhan perusahaan.

5. Pemeliharaan dan perbaikan mesin

Pemeliharaan dan perbaikan mesin juga termasuk dalam biaya overhead tetap karena biaya tersebut tidak berubah meskipun volume produksi berkurang. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhitungkan biaya pemeliharaan dan perbaikan mesin dengan cermat.

Kelebihan dan Kekurangan Biaya Overhead Tetap

Kelebihan Biaya Overhead Tetap

Biaya Overhead Tetap Lebih Mudah DikelolaBiaya overhead tetap lebih mudah dikelola karena jumlahnya tidak berubah meskipun volume produksi atau penjualan berkurang atau meningkat. Biaya Overhead Tetap Dapat DiprognostikasikanKeuntungan dari biaya overhead tetap adalah mudah diprediksi karena jumlahnya tidak berubah secara signifikan dari bulan ke bulan. Oleh karena itu, perusahaan dapat memproyeksikan biaya overhead tetap ke depan. Biaya Overhead Tetap Membantu Mengidentifikasi Kemungkinan MasalahBiaya overhead tetap dapat membantu perusahaan mengidentifikasi kemungkinan masalah dalam sebuah bisnis. Jika biaya overhead tetap meningkat, hal ini dapat mengindikasikan masalah dalam pengelolaan bisnis.

Kekurangan Biaya Overhead Tetap

Biaya Overhead Tetap Berpotensi Menambah Beban BiayaJika perusahaan memiliki biaya overhead tetap yang sangat besar, ini dapat menambah beban biaya dan mengurangi keuntungan. Biaya Overhead Tetap Tidak Dapat Dikurangi Dalam Jangka PendekBiaya overhead tetap tidak dapat dikurangi dalam jangka pendek. Oleh karena itu, perusahaan harus mempertimbangkan biaya overhead tetap saat merencanakan strategi bisnis jangka panjang. Biaya Overhead Tetap Memerlukan Perhatian KhususPerusahaan harus memberikan perhatian khusus untuk mengelola biaya overhead tetap karena biaya tersebut dapat menambah beban biaya perusahaan.

Cara Mengelola Biaya Overhead Tetap

Menjaga biaya overhead tetap dalam batas yang terkendali sangat penting untuk menghindari beban biaya yang tidak diperlukan. Berikut beberapa cara untuk mengelola biaya overhead tetap:

1. Analisis Biaya Overhead Tetap

Melakukan analisis biaya overhead tetap membantu perusahaan mengidentifikasi bagian mana saja yang memakan banyak biaya. Dalam analisis ini, perusahaan harus memperhatikan biaya overhead tetap yang tidak digunakan atau terlalu besar.

2. Kelola Kontrak Sewa Gedung

Perusahaan harus memilih kontrak sewa gedung yang tepat dengan mempertimbangkan faktor seperti area, lokasi, dan fasilitas. Perusahaan juga harus memperhatikan masa kontrak dan kemungkinan perpanjangannya.

3. Membuat Perjanjian Karyawan Tetap

Membuat perjanjian karyawan tetap membantu perusahaan untuk memproyeksikan biaya gaji karyawan di masa depan. Dalam perjanjian ini, perusahaan harus mempertimbangkan keterampilan karyawan dan posisi mereka.

4. Menggunakan Energi dan Air dengan Efektif

Perusahaan harus menggunakan energi dan air dengan efektif agar biaya overhead tetap dapat dikurangi. Dalam hal ini, perusahaan harus mempertimbangkan faktor seperti penggunaan lampu, pendingin ruangan, dan peralatan dapur.

Tabel Contoh Biaya Overhead Tetap

Contoh Biaya Overhead Tetap
Kisaran Harga per Bulan (dalam Ribu Rupiah)
Sewa Gedung
50.000 – 100.000
Gaji Karyawan Tetap
10.000 – 50.000
Biaya Listrik
10.000 – 20.000
Biaya Telepon
5.000 – 10.000
Perawatan Mesin
20.000 – 30.000

FAQ tentang Biaya Overhead Tetap

1. Apa itu biaya overhead tetap?

Biaya overhead tetap adalah biaya yang tidak berubah meskipun volume produksi atau penjualan meningkat atau menurun.

2. Contoh biaya overhead tetap apa saja?

Contoh biaya overhead tetap adalah sewa dan perawatan gedung, gaji karyawan tetap, biaya listrik dan air, biaya telepon, dan pemeliharaan dan perbaikan mesin.

3. Apa keuntungan dari biaya overhead tetap?

Keuntungan dari biaya overhead tetap adalah mudah dikelola, dapat diprognostikasikan, dan membantu mengidentifikasi kemungkinan masalah.

4. Apa kekurangan dari biaya overhead tetap?

Kekurangan dari biaya overhead tetap adalah berpotensi menambah beban biaya, tidak dapat dikurangi dalam jangka pendek, dan memerlukan perhatian khusus.

5. Bagaimana cara mengelola biaya overhead tetap?

Beberapa cara untuk mengelola biaya overhead tetap adalah melakukan analisis biaya overhead tetap, mengelola kontrak sewa gedung, membuat perjanjian karyawan tetap, dan menggunakan energi dan air dengan efektif.

6. Apa yang harus dilakukan jika biaya overhead tetap terlalu besar?

Jika biaya overhead tetap terlalu besar, perusahaan harus melakukan review dan analisis untuk mengidentifikasi bagian mana saja yang bisa dikurangi atau dihilangkan.

7. Apa yang harus dilakukan jika biaya overhead tetap meningkat?

Jika biaya overhead tetap meningkat, perusahaan harus melakukan review dan analisis untuk mengidentifikasi penyebab kenaikan biaya overhead tetap dan mencari solusi yang tepat.

Kesimpulan

Dalam bisnis, biaya overhead tetap merupakan bagian yang penting dari biaya total produksi. Meskipun biaya overhead tetap tidak berubah meskipun volume produksi atau penjualan berkurang atau meningkat, biaya overhead tetap dapat menjadi beban pada perusahaan jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, perusahaan harus mengelola biaya overhead tetap dengan efektif, melakukan analisis biaya overhead tetap, mengelola kontrak sewa gedung, membuat perjanjian karyawan tetap, dan menggunakan energi dan air dengan efektif.

Kata Penutup

Artikel ini membahas tentang contoh biaya overhead tetap, kelebihan dan kekurangan, serta bagaimana mengelola biaya overhead tetap dengan efektif. Namun, artikel ini tidak menggantikan nasihat profesional dalam mengelola biaya overhead tetap. Perusahaan harus selalu berkonsultasi dengan ahli keuangan dan bisnis dalam mengelola biaya overhead tetap.

Tukang Share Informasi